AMURANG KOMENTARTV – Kapal berbendara Panama saat berlabuh di Teluk Amurang, atau tepatnya di depan Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur Minahasa Selatan (Minsel).
Kapal kargo itu datang langsung dari India dalam rangka misi ekspor komoditas unggulan berupa bungkil kelapa, sebuah produk hasil pengolahan dari PT Cargill.
Sebuah kapal asing berbendera Panama, MV DK APOLLO, kini terlihat tenang berlabuh di perairan Teluk Amurang, tepatnya di area labuh resmi Pelabuhan Amurang.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Amurang Muhammad Qowi, mengonfirmasi bahwa keberadaan kapal asing tersebut telah melalui prosedur resmi.
Kepala kantor UPP mengatakan,MV DK APOLLO tengah menunggu giliran kegiatan bongkar muat sebelum bertolak ke destinasi berikutnya di General Santos, Filipina.
“Kapal ini berstatus lego jangkar di area yang telah ditetapkan. Belum ada aktivitas keluar-masuk awak kapal ke darat. Semua protokol pelayaran internasional dan perbatasan telah dipatuhi,”ujar Qowi.
MV DK APOLLO, kapal pengangkut barang berbobot mati tinggi, dipastikan hanya melakukan kegiatan ekspor dan tidak memiliki agenda sandar penuh.
Menurut Qowi, area labuh di perairan Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur, merupakan zona yang telah diverifikasi sebagai lokasi aman untuk kegiatan maritim, baik untuk kapal niaga maupun tanker internasional.
“Secara teknis pelayaran, titik labuh ini sangat strategis dan sesuai standar keamanan. Baik kedalaman laut, arus, maupun akses logistik mendukung operasional kapal ukuran besar,”ungkapnya.
Ditambahkannya,Teluk Amurang, dengan posisinya yang menghadap Laut Maluku dan memiliki jalur lintas perdagangan yang vital, kini kembali mempertegas perannya sebagai simpul ekspor kawasan. (Dotu)
